Sunday, June 7, 2015

Review Film: 'Survivor' (2015)

Review Film: 'Survivor' (2015) - Hallo sahabat Movie Film | Nonton Film | Download, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Review Film: 'Survivor' (2015), kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Aksi, Artikel Review, Artikel Thriller, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Review Film: 'Survivor' (2015)
link : Review Film: 'Survivor' (2015)

Baca juga


Review Film: 'Survivor' (2015)

'Survivor' tak ingin tampil muluk-muluk dengan aksi lebai, namun juga tak cukup menegangkan untuk ukuran genrenya. Kecuali anda tak mempermasalahkan plot hole-nya, film ini akan sulit dicerna.

“His next target is now hunting him.”
Sulit untuk merekomendasikan film [yang katanya adalah spy-thriller] ini. Kecuali anda adalah penggemar berat dari Milla Jovovich atau Pierce Brosnan dan tidak terlalu memperdulikan plot hole yang cukup banyak, kemungkinan besar anda akan sulit untuk mencerna apa yang sedang terjadi dalam Survivor, selain Jovovich yang dikejar-kejar oleh berbagai pihak selama durasi 96 menit.

Dengan setting pasca tragedi 9/11, Milla Jovovich bermain sebagai Kate Abbott, seorang pegawai pemerintah yang ditugaskan di Kedutaan Besar Amerika di London untuk menyeleksi pengurusan visa dalam rangka mencegah teroris masuk ke Amerika. Saat menyelidiki latar belakang seorang ilmuwan mencurigakan bernama Dr. Emil Balan (Roger Rees), atasannya (Robert Forster) langsung mengambil alih. Hal tersebut membuat Kate semakin curiga. Melakukan penyelidikan lebih lanjut, membuat Kate terjebak dalam konspirasi terorisme internasional.

Disini dia harus berhadapan dengan Nash "The Watchmaker" (Pierce Brosnan) seorang pembunuh bayaran yang terkenal di dunia hitam. The Watchmaker tak pernah tertangkap, karena dia selalu berganti-ganti wajah melalui operasi plastik. Tak hanya dikejar The Watchmaker yang ditugaskan oleh komplotan teroris, Kate juga diburu oleh polisi London dan Duta Besar Amerika untuk Inggris (Angela Bassett), sementara dia harus menghentikan aksi teror yang mengancam Amerika.

Selama satu setengah jam, kita akan melihat Kate yang berusaha kabur dari ketiga pihak yang berbeda tersebut melalui lorong-lorong saluran air, gang dan jalanan kota London. Dalam pelariannya, Kate dibantu oleh rekannya sesama petugas imigrasi, Sam Parker (Dylan McDermott) dan Sally (Frances de la Tour).


Memang tak ada hal yang baru dari naskah yang ditulis oleh Philip Shelby. Sudah banyak film serupa yang mengangkat cerita kejar-kejaran antara tokoh utama dengan pemerintah atau teroris. Shelby juga tak mau repot-repot memberikan backstory pada karakternya, kecuali satu antagonis yang merupakan korban aksi teroris di Afganistan. Bagian ini menjadi prolog film yang sayangnya ditempatkan dengan janggal. Kejanggalan ini bertumpuk dengan banyaknya plot hole sepanjang alur, misalnya adegan The Watchmaker yang melakukan tes pengeboman di tengah kota, yang anehnya tak membuat seisi kota curiga. Begitu juga dengan karakter Jovovich yang bisa lolos melalui pemeriksaan bandara padahal berperilaku (dan punya luka) mencurigakan.

Sutradara James McTeigue yang membuat hit dengan V for Vendetta kembali membuat karya yang meleset setelah The Raven. Tak ada yang salah dengan hal teknis, baik sinematografi maupun scoring dan arahan. Namun, tak spesial juga. Meski pace terjaga tetap stabil hingga akhir (kecuali ending yang antiklimaks), McTeigue juga tak berhasil memberikan ketegangan dalam film thriller-nya ini. Tak ada tensi yang dibangun, dan plot twist yang disajikan juga kurang pada tempatnya.

Melihat Milla Jovovich berperan sebagai wanita biasa — bukan sebagai wanita super yang bisa melakukan apa saja seperti dalam seri Resident Evil — cukup menarik. Yah, walaupun pada akhirnya kita tetap saja akan bertanya-tanya dengan kemampuan fisiknya bergulat dengan teroris. Peran Brosnan sebagai pembunuh bayaran The Watchmaker tak terlalu berbeda dengan tokoh James Bond yang melekat padanya: parlente dan selalu tenang. The Watchmaker bekerja dengan efektif dengan setiap aksinya yang tak terlacak oleh pemerintah, namun tetap saja selangkah di belakang Kate.

Teks sebelum credit title mengisyaratkan bahwa Survivor ingin menyampaikan respeknya pada pemerintah Amerika yang telah bekerja keras untuk mencegah terorisme. Namun pesan ini dimentalkan oleh cerita filmnya sendiri yang secara ironis menunjukkan bahwa betapa longgarnya keamanan negara dan betapa munafiknya pemerintah yang mencari kambing hitam saat situasi menjadi rumit.

Survivor adalah film thriller minimalis yang tak ingin tampil muluk-muluk dengan aksi lebai, namun juga tak cukup menegangkan untuk ukuran genrenya. Sekali lagi, jika anda tak mempermasalahkan plot hole, Survivor adalah tontonan yang layak. Tapi secara pribadi, film ini sulit saya telan. ■UP

'Survivor' |
|

IMDb | Rottentomatoes
96 menit | Remaja

Sutradara James McTeigue
Penulis Philip Shelby
Pemain Milla Jovovich, Pierce Brosnan, Dylan McDermott


Demikianlah Artikel Review Film: 'Survivor' (2015)

Sekianlah artikel Review Film: 'Survivor' (2015) kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Review Film: 'Survivor' (2015) dengan alamat link https://moviefilm99.blogspot.com/2015/06/review-film-2015_7.html

No comments:

Post a Comment