Wednesday, February 13, 2019

Box Office: Debut 'Lego Movie 2' Tak Se-Awesome Film Pertama

- Hallo sahabat Movie Film | Nonton Film | Download, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Box Office, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Box Office: Debut 'Lego Movie 2' Tak Se-Awesome Film Pertama
link : Box Office: Debut 'Lego Movie 2' Tak Se-Awesome Film Pertama

Baca juga


'The Lego Movie 2: The Second Part' memang jadi jawara, tapi debutnya tertinggal jauh dari film pertama. Berikut rekap box office minggu ini.

Ada 4 film baru yang dirilis minggu ini, tapi box office Amerika tetap tak begitu bergairah. Performanya semua film tersebut relatif tak menggembirakan. Meski begitu, mereka tetap bisa memuncaki box office. Penyebabnya yaa karena sepinya film-film baru beberapa minggu ke belakang.

Barangkali film yang menjadi paling mengecawakan adalah The Lego Movie 2: The Second Part. Debut film ini memang diprediksi tak bakal sekuat film pertamanya yang berhasil mencetak $70 juta lima tahun yang lalu. Estimasi Warner Bros pun berada di kisaran yang masuk akal, $50-55 juta.

Namun apa lacur, Lego Movie 2 hanya bisa meraih debut $34,1 juta saja. Debut ini bahkan jauh ketinggalan dari The Lego Batman Movie yang dulu memperoleh $53 juta. Ia hanya lebih baik dari Ninjago ($20,4 juta). Baru memasuki film keempat, franchise ini tampaknya sudah mencapai titik jenuh. Meski begitu, penonton yang menontonnya sangat menikmati, terbukti dengan CinemaScore "A-".

Di luar Amerika, film ini juga sudah tayang di 63 negara dan mendapat tambahan $18,1 juta. Pasar terbesar adalah UK ($5,3 juta), Rusia ($1,7 juta), dan Polandia ($1,3 juta). Kalau dibandingkan dengan film pertama, ia juga kalah jauh. The Lego Movie berhasil meraup angka segitu hanya dari 30 negara saja.

Meski demikian, debut tadi sudah cukup untuk menempatkan Lego Movie 2 di puncak box office minggu ini. Dan What Men Want, film komedi remake dari What Women Want, harus puas di posisi dua dengan $18,2 juta. Tak begitu solid, tapi lumayan untuk ukuran film dengan bujet $20 juta. Respon penonton di IMDb dan kritikus di RottenTomatoes sangat jelek, tapi entah bagaimana CinemaScore-nya bisa "A-".

Film aksi terbaru dari Liam Neeson, Cold Pursuit menjadi salah satu film dengan debut terendah sepanjang karirnya, yaitu $11,0 juta. Angka tersebut menempatkannya di posisi ketiga. Meski begitu, hasil ini konon melewati ekspektasi dari studionya, Lionsgate. Penonton memberikannya CinemaScore "B-".

Film baru terakhir, The Prodigy tak bisa masuk lima besar karena debutnya yang lemah, cuma $5,8 juta. Penonton pun memberikannya CinemaScore buruk, "C+". Namun, dengan bujet produksi yang cuma $6 juta, film ini sudah dipastikan bakal untung.

Di posisi keempat ada The Upside dengan $7,1 juta. Total pendapatan domestiknya adalah $85,7 juta, sedangkan total pendapatannya globalnya $94,7 juta.

Jawara minggu lalu, Glass terjun ke posisi kelima dengan $6,3 juta. Selama satu bulan, ia sudah mengumpulkan $98,3 juta di Amerika dan $221 juta secara global.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem dan di instagram: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Weekend Box Office 8 Februari - 10 Februari 2019

1.

The Lego Movie 2: The Second Part
Minggu ini $34,115,335
Total $34,115,335

2.

What Men Want
Minggu ini $18,232,087
Total $18,232,087

3.

Cold Pursuit
Minggu ini $11,030,233
Total $11,030,233

4.

The Upside
Minggu ini $7,082,763
Total $85,663,129

5.

Glass
Minggu ini $6,279,655
Total $98,331,235
Ulasan Weekend Box Office Minggu Sebelumnya: Box Office: 'Glass' Jadi Jawara Tiga Minggu ■UP

'The Lego Movie 2: The Second Part' memang jadi jawara, tapi debutnya tertinggal jauh dari film pertama. Berikut rekap box office minggu ini.

Ada 4 film baru yang dirilis minggu ini, tapi box office Amerika tetap tak begitu bergairah. Performanya semua film tersebut relatif tak menggembirakan. Meski begitu, mereka tetap bisa memuncaki box office. Penyebabnya yaa karena sepinya film-film baru beberapa minggu ke belakang.

Barangkali film yang menjadi paling mengecawakan adalah The Lego Movie 2: The Second Part. Debut film ini memang diprediksi tak bakal sekuat film pertamanya yang berhasil mencetak $70 juta lima tahun yang lalu. Estimasi Warner Bros pun berada di kisaran yang masuk akal, $50-55 juta.

Namun apa lacur, Lego Movie 2 hanya bisa meraih debut $34,1 juta saja. Debut ini bahkan jauh ketinggalan dari The Lego Batman Movie yang dulu memperoleh $53 juta. Ia hanya lebih baik dari Ninjago ($20,4 juta). Baru memasuki film keempat, franchise ini tampaknya sudah mencapai titik jenuh. Meski begitu, penonton yang menontonnya sangat menikmati, terbukti dengan CinemaScore "A-".

Di luar Amerika, film ini juga sudah tayang di 63 negara dan mendapat tambahan $18,1 juta. Pasar terbesar adalah UK ($5,3 juta), Rusia ($1,7 juta), dan Polandia ($1,3 juta). Kalau dibandingkan dengan film pertama, ia juga kalah jauh. The Lego Movie berhasil meraup angka segitu hanya dari 30 negara saja.

Meski demikian, debut tadi sudah cukup untuk menempatkan Lego Movie 2 di puncak box office minggu ini. Dan What Men Want, film komedi remake dari What Women Want, harus puas di posisi dua dengan $18,2 juta. Tak begitu solid, tapi lumayan untuk ukuran film dengan bujet $20 juta. Respon penonton di IMDb dan kritikus di RottenTomatoes sangat jelek, tapi entah bagaimana CinemaScore-nya bisa "A-".

Film aksi terbaru dari Liam Neeson, Cold Pursuit menjadi salah satu film dengan debut terendah sepanjang karirnya, yaitu $11,0 juta. Angka tersebut menempatkannya di posisi ketiga. Meski begitu, hasil ini konon melewati ekspektasi dari studionya, Lionsgate. Penonton memberikannya CinemaScore "B-".

Film baru terakhir, The Prodigy tak bisa masuk lima besar karena debutnya yang lemah, cuma $5,8 juta. Penonton pun memberikannya CinemaScore buruk, "C+". Namun, dengan bujet produksi yang cuma $6 juta, film ini sudah dipastikan bakal untung.

Di posisi keempat ada The Upside dengan $7,1 juta. Total pendapatan domestiknya adalah $85,7 juta, sedangkan total pendapatannya globalnya $94,7 juta.

Jawara minggu lalu, Glass terjun ke posisi kelima dengan $6,3 juta. Selama satu bulan, ia sudah mengumpulkan $98,3 juta di Amerika dan $221 juta secara global.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem dan di instagram: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Weekend Box Office 8 Februari - 10 Februari 2019

1.

The Lego Movie 2: The Second Part
Minggu ini $34,115,335
Total $34,115,335

2.

What Men Want
Minggu ini $18,232,087
Total $18,232,087

3.

Cold Pursuit
Minggu ini $11,030,233
Total $11,030,233

4.

The Upside
Minggu ini $7,082,763
Total $85,663,129

5.

Glass
Minggu ini $6,279,655
Total $98,331,235
Ulasan Weekend Box Office Minggu Sebelumnya: Box Office: 'Glass' Jadi Jawara Tiga Minggu ■UP

Tuesday, February 12, 2019

Proyek Film DiCaprio & Scorcese ‘The Devil in the White City’ Kini Jadi Serial

- Hallo sahabat Movie Film | Nonton Film | Download, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Proyek Film DiCaprio & Scorcese ‘The Devil in the White City’ Kini Jadi Serial
link : Proyek Film DiCaprio & Scorcese ‘The Devil in the White City’ Kini Jadi Serial

Baca juga


‘The Devil in the White City’, proyek film yang cukup diantisipasi karena digawangi Leonardo DiCaprio dan Martin Scorcese mengalami perubahan format.

The Devil in the White City, proyek film yang cukup diantisipasi karena digawangi Leonardo DiCaprio dan Martin Scorcese mengalami perubahan format. Dari yang sebelumnya film layar lebar, kini proyek adaptasi novel thriller karya Erik Larson ini berganti menjadi serial televisi.

Berdasarkan sinopsisnya, novel The Devil menceritakan kisah nyata dua pria beda profesi di Chicago tahun 1893. Pria pertama adalah Daniel H. Burnham, arsitek jenius dan selektif yang berambisi menjadi figur terkenal di dunia. Sedangkan pria satunya adalah Henry H. Holmes, dokter kharismatik dan licik yang terobsesi melakukan penganiayaan keji terhadap wanita muda di tempat rahasia yang ia namai “Murder Castle”. Kisah dua pria ini nantinya akan terhubung lewat Chicago World’s Fair.

Proyek The Devil kabarnya telah dikembangkan sejak 2003. Semula filmnya dimotori Warner Bros. sebelum akhirnya berpindah ke Paramount. Studio juga diketahui sempat melepas lisensi The Devil pada 2004 dan 2007, lantaran pengembangan filmnya terbentur masalah budget. Adapun Tom Cruise pernah terlibat sebagai pemain merangkap produser, dan setelahnya ada Kathryn Bigelow (Zero Dark Thirty) yang bergabung sebagai sutradara dan produser.

Akhirnya proyek adaptasi The Devil menemukan titik cerah setelah di tahun 2010, DiCaprio membeli lisensi novelnya karena sudah lama tertarik dengan ceritanya yang kelam. Tahun 2015 Scorcese pun bergabung sebagai sutradara, dan menandai reuninya dengan DiCaprio pasca mereka berkolaborasi di film-film kelas Oscar, meliputi Gangs of New York, The Aviator, The Departed, Shutter Island dan The Wolf of Wall Street.

Menurut informasi dari THR, serial The Devil diproduksi Paramount Television bersama platform streaming Hulu, dengan tanggal main yang belum ditentukan. Belum ada kepastian apakah serial ini tetap dibintangi DiCaprio dan disutradarai Scorcese. Yang jelas, mereka disebut masih memegang kendali sebagai produser eksekutif.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

‘The Devil in the White City’, proyek film yang cukup diantisipasi karena digawangi Leonardo DiCaprio dan Martin Scorcese mengalami perubahan format.

The Devil in the White City, proyek film yang cukup diantisipasi karena digawangi Leonardo DiCaprio dan Martin Scorcese mengalami perubahan format. Dari yang sebelumnya film layar lebar, kini proyek adaptasi novel thriller karya Erik Larson ini berganti menjadi serial televisi.

Berdasarkan sinopsisnya, novel The Devil menceritakan kisah nyata dua pria beda profesi di Chicago tahun 1893. Pria pertama adalah Daniel H. Burnham, arsitek jenius dan selektif yang berambisi menjadi figur terkenal di dunia. Sedangkan pria satunya adalah Henry H. Holmes, dokter kharismatik dan licik yang terobsesi melakukan penganiayaan keji terhadap wanita muda di tempat rahasia yang ia namai “Murder Castle”. Kisah dua pria ini nantinya akan terhubung lewat Chicago World’s Fair.

Proyek The Devil kabarnya telah dikembangkan sejak 2003. Semula filmnya dimotori Warner Bros. sebelum akhirnya berpindah ke Paramount. Studio juga diketahui sempat melepas lisensi The Devil pada 2004 dan 2007, lantaran pengembangan filmnya terbentur masalah budget. Adapun Tom Cruise pernah terlibat sebagai pemain merangkap produser, dan setelahnya ada Kathryn Bigelow (Zero Dark Thirty) yang bergabung sebagai sutradara dan produser.

Akhirnya proyek adaptasi The Devil menemukan titik cerah setelah di tahun 2010, DiCaprio membeli lisensi novelnya karena sudah lama tertarik dengan ceritanya yang kelam. Tahun 2015 Scorcese pun bergabung sebagai sutradara, dan menandai reuninya dengan DiCaprio pasca mereka berkolaborasi di film-film kelas Oscar, meliputi Gangs of New York, The Aviator, The Departed, Shutter Island dan The Wolf of Wall Street.

Menurut informasi dari THR, serial The Devil diproduksi Paramount Television bersama platform streaming Hulu, dengan tanggal main yang belum ditentukan. Belum ada kepastian apakah serial ini tetap dibintangi DiCaprio dan disutradarai Scorcese. Yang jelas, mereka disebut masih memegang kendali sebagai produser eksekutif.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Monday, February 11, 2019

Villain Potensial Kedua di ‘The Batman’ Setelah Penguin

- Hallo sahabat Movie Film | Nonton Film | Download, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Villain Potensial Kedua di ‘The Batman’ Setelah Penguin
link : Villain Potensial Kedua di ‘The Batman’ Setelah Penguin

Baca juga


Sejauh ini baru ada si mafia The Penguin yang digadang villain ‘The Batman’. Nah, kini muncul desas-desus yang mengungkap karakter yang menjadi villain kedua.

The Batman dipastikan siap membawa Rogues Gallery alias deretan musuh The Dark Knight. Konfirmasi yang datang dari sutradara Matt Reeves ini pun otomatis akan menghadapkan Batman pada beberapa villain sekaligus yang hendak mengacaukan Gotham. Sejauh ini baru ada si mafia The Penguin yang digadang sebagai musuh Batman di filmnya. Nah, kini muncul desas-desus bahwa The Riddler akan menjadi villain kedua yang siap mempersulit perjuangan Batman melindungi kota naungannya.

Isu ini diketahui berasal dari laporan casting yang menyebut “The Brain” sebagai villain kedua di The Batman. Awalnya nama tersebut disinyalir merujuk pada musuh bebuyutan Doom Patrol. Namun karena ini adalah filmnya Batman, akhirnya “The Brain” diyakini sebagai nama kode The Riddler yang terkenal dengan kecerdasannya.

Bernama asli Edward Nigma, The Riddler dikenal sebagai otak kejahatan yang hobi meninggalkan teka-teki dalam setiap aksi kriminalnya, agar bisa dijadikan petunjuk bagi otoritas yang memburunya. Di masa lalu, Riddler sempat unjuk gigi di film Batman Forever (1995) dengan diperankan Jim Carrey, dan yang terbaru, villain yang identik dengan simbol tanda tanya ini hadir di serial Gotham dengan pemeran Cory Michael Smith. Untuk diingat, laporan Riddler sebagai villain potensial kedua di The Batman ini masih simpang siur dan belum direspon Reeves. Bagaimanapun, ciri khas Riddler yang suka membuat teka-teki rumit agaknya sesuai dengan visi Reeves, dimana ia ingin menonjolkan skill detektif yang dimiliki Batman.

Sebelumnya, Reeves mengungkapkan harapannya untuk bisa menghadirkan kisah Batman yang tak hanya menegangkan, tapi juga emosional. Untuk mewujudkan visinya itu, Reeves memilih atmosfer ala film noir untuk The Batman, dan nantinya film ini akan lebih mengedepankan skill detektif Batman ketimbang film-film Batman sebelumnya. Lebih spesifik lagi, Reeves menyatakan ingin melihat Batman versinya melakukan perjalanan untuk melacak keberadaan penjahat dan mengusut kasus kriminal. Dari cerita seperti ini, Reeves menilai karakter Batman bisa berevolusi seiring berjalannya waktu.

Sementara itu, Ben Affleck resmi tak kembali memerankan Batman di film garapan Reeves. Beberapa nama yang dilirik untuk menjadi Batman baru pun mulai mencuat. Diantaranya Jack O’Connell, Kit Harrington, Nicholas Hoult, Aaron Taylor-Johnson, Robert Pattinson dan Armie Hammer. Siapapun itu, aktor Batman diprediksi akan segera terungkap seiring filmnya akan mulai syuting akhir 2019.

Rencananya The Batman akan dirilis 25 Juni 2021.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Sejauh ini baru ada si mafia The Penguin yang digadang villain ‘The Batman’. Nah, kini muncul desas-desus yang mengungkap karakter yang menjadi villain kedua.

The Batman dipastikan siap membawa Rogues Gallery alias deretan musuh The Dark Knight. Konfirmasi yang datang dari sutradara Matt Reeves ini pun otomatis akan menghadapkan Batman pada beberapa villain sekaligus yang hendak mengacaukan Gotham. Sejauh ini baru ada si mafia The Penguin yang digadang sebagai musuh Batman di filmnya. Nah, kini muncul desas-desus bahwa The Riddler akan menjadi villain kedua yang siap mempersulit perjuangan Batman melindungi kota naungannya.

Isu ini diketahui berasal dari laporan casting yang menyebut “The Brain” sebagai villain kedua di The Batman. Awalnya nama tersebut disinyalir merujuk pada musuh bebuyutan Doom Patrol. Namun karena ini adalah filmnya Batman, akhirnya “The Brain” diyakini sebagai nama kode The Riddler yang terkenal dengan kecerdasannya.

Bernama asli Edward Nigma, The Riddler dikenal sebagai otak kejahatan yang hobi meninggalkan teka-teki dalam setiap aksi kriminalnya, agar bisa dijadikan petunjuk bagi otoritas yang memburunya. Di masa lalu, Riddler sempat unjuk gigi di film Batman Forever (1995) dengan diperankan Jim Carrey, dan yang terbaru, villain yang identik dengan simbol tanda tanya ini hadir di serial Gotham dengan pemeran Cory Michael Smith. Untuk diingat, laporan Riddler sebagai villain potensial kedua di The Batman ini masih simpang siur dan belum direspon Reeves. Bagaimanapun, ciri khas Riddler yang suka membuat teka-teki rumit agaknya sesuai dengan visi Reeves, dimana ia ingin menonjolkan skill detektif yang dimiliki Batman.

Sebelumnya, Reeves mengungkapkan harapannya untuk bisa menghadirkan kisah Batman yang tak hanya menegangkan, tapi juga emosional. Untuk mewujudkan visinya itu, Reeves memilih atmosfer ala film noir untuk The Batman, dan nantinya film ini akan lebih mengedepankan skill detektif Batman ketimbang film-film Batman sebelumnya. Lebih spesifik lagi, Reeves menyatakan ingin melihat Batman versinya melakukan perjalanan untuk melacak keberadaan penjahat dan mengusut kasus kriminal. Dari cerita seperti ini, Reeves menilai karakter Batman bisa berevolusi seiring berjalannya waktu.

Sementara itu, Ben Affleck resmi tak kembali memerankan Batman di film garapan Reeves. Beberapa nama yang dilirik untuk menjadi Batman baru pun mulai mencuat. Diantaranya Jack O’Connell, Kit Harrington, Nicholas Hoult, Aaron Taylor-Johnson, Robert Pattinson dan Armie Hammer. Siapapun itu, aktor Batman diprediksi akan segera terungkap seiring filmnya akan mulai syuting akhir 2019.

Rencananya The Batman akan dirilis 25 Juni 2021.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Daftar Nominasi dan Pemenang British Academy Film Awards 2019

- Hallo sahabat Movie Film | Nonton Film | Download, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Award, Artikel BAFTA, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Daftar Nominasi dan Pemenang British Academy Film Awards 2019
link : Daftar Nominasi dan Pemenang British Academy Film Awards 2019

Baca juga


'Roma' menjadi film terbaik, sementara 'The Favourite menggondol 7 piala dalam BAFTA Film Awards ke-72. Berikut daftar lengkap pemenang.

Oscar-nya Inggris rupanya betul-betul memfavoritkan *ehem* The Favourite. Setelah mencatatkan 12 nominasi dalam British Academy of Film and Television Arts (BAFTA) Film Awards, film garapan Yorgos Lanthimos tersebut akhirnya juga membawa pulang 7 piala.

Dalam acara yang disenggarakan kemarin (10/2) di Royal Albert Hall London ini, The Favourite memenangkan dua kategori akting masing-masing untuk Olivia Colman dan Rachel Weisz, Best Original Screenplay, Best Production Design, Best Costume Design, Best Makeup and Hair, serta tentu saja, Outstanding British Film.

Namun yang menjadi pemenang sesungguhnya adalah Roma yang meraih piala film terbaik. Film ini juga memberikan 3 piala tambahan bagi sutradara Alfonso Cuaron yaitu sutradara terbaik, sinematografi terbaik, dan film asing terbaik.

Di kategori aktor, Rami Malek dan Mahershala Ali masing-masing membawa pulang satu piala berkat film Bohemian Rhapsody dan Green Book.


BAFTA Awards adalah penghargaan film ala Oscar yang paling prestisius di luar Amerika. Dan ini bukan soal popularitas saja, sebab secara struktur organisasi mereka juga sebelas-duabelas. Dari total 6500 anggota BAFTA, sebagian besarnya juga merupakan anggota Academy. Sejak nominasi Best Picture Oscar diekspansi, film terbaik BAFTA biasanya senada dengan Academy. Meski begitu, mereka meleset di empat tahun terakhir, dimana The Revenant, Boyhood, La La Land, dan Three Billboards tumbang di Oscar.

Yang menarik, ada beberapa film andalan awards season yang dicuekin. Black Panther, If Beale Street Could Talk, dan Mary Poppins Returns nyaris tak berkutik

Berikut daftar lengkap pemenang British Academy Film Awards ke-72. Pemenang ditandai dengan huruf tebal berwarna merah.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem dan di instagram: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Best Film

BlacKkKlansman – Jason Blum, Spike Lee, Raymond Mansfield, Sean McKittrick, Jordan Peele
The Favourite – Ceci Dempsey, Ed Guiney, Yorgos Lanthimos, Lee Magiday
Green Book – Jim Burke, Brian Currie, Peter Farrelly, Nick Vallelonga, Charles B. Wessler
Roma – Alfonso Cuarón, Gabriela Rodriguez
A Star Is Born – Bradley Cooper, Bill Gerber, Lynette Howell Taylor


Best Director

Alfonso Cuarón – Roma
Bradley Cooper - A Star Is Born
Yorgos Lanthimos – The Favourite
Spike Lee – BlacKkKlansman
Pawel Pawlikowski – Cold War


Best Actor in a Leading Role

Christian Bale – Vice sebagai Dick Cheney
Steve Coogan – Stan & Ollie sebagai Stan Laurel
Bradley Cooper – A Star Is Born sebagai Jackson "Jack" Maine
Rami Malek – Bohemian Rhapsody sebagai Freddie Mercury
Viggo Mortensen – Green Book sebagai Frank "Tony Lip" Vallelonga


Best Actress in a Leading Role

Glenn Close – The Wife sebagai Joan Castleman
Olivia Colman – The Favourite sebagai Queen Anne
Viola Davis – Widows sebagai Veronica Rawlings
Lady Gaga – A Star Is Born sebagai Ally Maine
Melissa McCarthy – Can You Ever Forgive Me? sebagai Lee Israel


Best Actor in a Supporting Role

Mahershala Ali – Green Book sebagai "Doc" Don Shirley
Timothée Chalamet – Beautiful Boy sebagai Nicholas "Nic" Sheff
Adam Driver – BlacKkKlansman sebagai Detective Philip "Flip" Zimmerman
Richard E. Grant – Can You Ever Forgive Me? sebagai Jack Hock
Sam Rockwell – Vice sebagai George W. Bush


Best Actress in a Supporting Role

Amy Adams – Vice sebagai Lynne Cheney
Claire Foy – First Man sebagai Janet Shearon Armstrong
Margot Robbie – Mary Queen of Scots sebagai Queen Elizabeth I
Emma Stone – The Favourite sebagai Abigail Hill
Rachel Weisz – The Favourite sebagai Sarah Churchill


Best Original Screenplay

Janusz Glowacki, Pawel Pawlikowski – Cold War
Deborah Davis, Tony McNamara – The Favourite
Brian Currie, Peter Farrelly, Nick Vallelonga – Green Book
Alfonso Cuarón – Roma
Adam McKay – Vice


Best Adapted Screenplay

Spike Lee, David Rabinowitz, Charlie Wachtel, Kevin Willmott – BlacKkKlansman
Nicole Holofcener, Jeff Whitty – Can You Ever Forgive Me?
Josh Singer – First Man
Barry Jenkins – If Beale Street Could Talk
Bradley Cooper, Will Fetters, Eric Roth – A Star Is Born


Best Cinematography

Bohemian Rhapsody – Newton Thomas Sigel
Cold War – Lukasz Zal
The Favourite – Robbie Ryan
First Man – Linus Sandgren
Roma – Alfonso Cuarón


Outstanding Debut by a British Writer, Director or Producer

Daniel Kokotajilo (Writer/Director) – Apostasy
Michael Pearce (Writer/Director), Lauren Dark (Producer) – Beast
Chris Kelly (Writer/Director/Producer) – A Cambodian Spring
Leanne Welham (Writer/Director), Sophie Harman (Producer) – Pili
Richard Billingham (Writer/Director), Jacqui Davies (Producer) – Ray & Liz


Outstanding British Film

Beast – Michael Pearce, Kristian Brodie, Lauren Dark, Ivana MacKinnon
Bohemian Rhapsody – Bryan Singer, Graham King, Anthony McCarten
The Favourite – Yorgos Lanthimos, Ceci Dempsey, Ed Guiney, Lee Magiday, Deborah Davis, Tony McNamara
McQueen – Ian Bonhôte, Peter Ettedgui, Andee Ryder, Nick Taussig
Stan & Ollie – Jon S. Baird, Faye Ward, Jeff Pope
You Were Never Really Here – Lynne Ramsay, Rosa Attab, Pascal Caucheteux, James Wilson


Best Documentary

Free Solo – Elizabeth Chai Vasarhelyi, Jimmy Chin
McQueen – Ian Bonhôte, Peter Ettedgui
RBG – Julie Cohen, Betsy West
They Shall Not Grow Old – Peter Jackson
Three Identical Strangers – Tim Wardle, Grace Hughes-Hallett, Becky Read


Best Original Music

BlacKkKlansman – Terence Blanchard
If Beale Street Could Talk – Nicholas Britell
Isle of Dogs – Alexandre Desplat
Mary Poppins Returns – Marc Shaiman
A Star Is Born – Bradley Cooper, Lady Gaga, Lukas Nelson


Best Sound

Bohemian Rhapsody – John Casali, Tim Cavagin, Nina Hartstone, Paul Massey, John Warhurst
First Man – Mary H. Ellis, Mildred Iatrou Morgan, Ai-Ling Lee, Frank A. Montaño, Jon Taylor
Mission: Impossible - Fallout – Gilbert Lake, James H. Mather, Christopher Munro, Mike Prestwood Smith
A Quiet Place – Erik Aadahl, Michael Barosky, Brandon Procter, Ethan Van der Ryn
A Star Is Born – Steve Morrow, Alan Robert Murray, Jason Ruder, Tom Ozanich, Dean Zupancic


Best Production Design

Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald – Stuart Craig, Anna Pinnock
The Favourite – Fiona Crombie, Alice Felton
First Man – Nathan Crowley, Kathy Lucas
Mary Poppins Returns – John Myhre, Gordon Sim
Roma – Eugenio Caballero, Bárbara Enríquez


Best Special Visual Effects

Avengers: Infinity War – Dan DeLeeuw, Russell Earl, Kelly Port, Dan Sudick
Black Panther – Geoffrey Baumann, Jesse James Chisholm, Craig Hammack, Dan Sudick
Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald – Tim Burke, Andy Kind, Christian Manz, David Watkins
First Man – Ian Hunter, Paul Lambert, Tristan Myles, J.D. Schwalm
Ready Player One – Matthew E. Butler, Grady Cofer, Roger Guyett, Dave Shirk


Best Costume Design

The Ballad of Buster Scruggs – Mary Zophres
Bohemian Rhapsody – Julian Day
The Favourite – Sandy Powell
Mary Poppins Returns – Sandy Powell
Mary Queen of Scots – Alexandra Byrne


Best Makeup and Hair

Bohemian Rhapsody – Mark Coulier, Jan Sewell
The Favourite – Nadia Stacey
Mary Queen of Scots – Jenny Shircore
Stan & Ollie – Mark Coulier, Jeremy Woodhead
Vice – Nominees TBC


Best Editing

Bohemian Rhapsody – John Ottman
The Favourite – Yorgos Mavropsaridis
First Man – Tom Cross
Roma – Alfonso Cuarón, Adam Gough
Vice – Hank Corwin


Best Film Not in the English Language

Capernaum – Nadine Labaki, Khaled Mouzanar
Cold War – PaweÅ‚ Pawlikowski, Tanya Seghatchian, Ewa PuszczyÅ„ska
Dogman – Matteo Garrone
Roma – Alfonso Cuarón, Gabriela Rodriguez
Shoplifters – Hirokazu Kore-eda, Kaoru Matsuzaki


Best Animated Film

Incredibles 2 – Brad Bird, John Walker
Isle of Dogs – Wes Anderson, Jeremy Dawson
Spider-Man: Into the Spider-Verse – Bob Persichetti, Peter Ramsey, Rodney Rothman, Phil Lord


Best Short Animation

I'm OK – Elizabeth Hobbs, Abigail Addison, Jelena Popović
Marfa – Gary McLeod, Myles McLeod
Roughhouse – Jonathan Hodgson, Richard Van Den Boom


Best Short Film

73 Cows – Alex Lockwood
Bachelor, 38 – Angela Clarke
The Blue Door – Ben Clark, Megan Pugh, Paul Taylor
The Field – Sandhya Suri, Balthazar de Ganay
Wale – Barnaby Blackburn, Sophie Alexander, Catherine Slater, Edward Speleers


EE Rising Star Award (voted for by the public)

Jessie Buckley
Cynthia Erivo
Barry Keoghan
Lakeith Stanfield
Letitia Wright


Film dengan nominasi jamak
12 – The Favourite
7 – A Star Is Born, Bohemian Rhapsody, First Man, Roma
6 – Vice
5 – BlacKkKlansman
4 – Cold War, Green Book
3 – Can You Ever Forgive Me?, Mary Poppins Returns, Mary Queen of Scots, Stan & Ollie
2 – Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald, If Beale Street Could Talk, Isle of Dogs


Film dengan kemenangan jamak
7 – The Favourite
4 – Roma
2 – Bohemian Rhapsody

■UP
Pantau terus rekap Awards Season di UlasanPilem via kanal berikut

'Roma' menjadi film terbaik, sementara 'The Favourite menggondol 7 piala dalam BAFTA Film Awards ke-72. Berikut daftar lengkap pemenang.

Oscar-nya Inggris rupanya betul-betul memfavoritkan *ehem* The Favourite. Setelah mencatatkan 12 nominasi dalam British Academy of Film and Television Arts (BAFTA) Film Awards, film garapan Yorgos Lanthimos tersebut akhirnya juga membawa pulang 7 piala.

Dalam acara yang disenggarakan kemarin (10/2) di Royal Albert Hall London ini, The Favourite memenangkan dua kategori akting masing-masing untuk Olivia Colman dan Rachel Weisz, Best Original Screenplay, Best Production Design, Best Costume Design, Best Makeup and Hair, serta tentu saja, Outstanding British Film.

Namun yang menjadi pemenang sesungguhnya adalah Roma yang meraih piala film terbaik. Film ini juga memberikan 3 piala tambahan bagi sutradara Alfonso Cuaron yaitu sutradara terbaik, sinematografi terbaik, dan film asing terbaik.

Di kategori aktor, Rami Malek dan Mahershala Ali masing-masing membawa pulang satu piala berkat film Bohemian Rhapsody dan Green Book.


BAFTA Awards adalah penghargaan film ala Oscar yang paling prestisius di luar Amerika. Dan ini bukan soal popularitas saja, sebab secara struktur organisasi mereka juga sebelas-duabelas. Dari total 6500 anggota BAFTA, sebagian besarnya juga merupakan anggota Academy. Sejak nominasi Best Picture Oscar diekspansi, film terbaik BAFTA biasanya senada dengan Academy. Meski begitu, mereka meleset di empat tahun terakhir, dimana The Revenant, Boyhood, La La Land, dan Three Billboards tumbang di Oscar.

Yang menarik, ada beberapa film andalan awards season yang dicuekin. Black Panther, If Beale Street Could Talk, dan Mary Poppins Returns nyaris tak berkutik

Berikut daftar lengkap pemenang British Academy Film Awards ke-72. Pemenang ditandai dengan huruf tebal berwarna merah.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem dan di instagram: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Best Film

BlacKkKlansman – Jason Blum, Spike Lee, Raymond Mansfield, Sean McKittrick, Jordan Peele
The Favourite – Ceci Dempsey, Ed Guiney, Yorgos Lanthimos, Lee Magiday
Green Book – Jim Burke, Brian Currie, Peter Farrelly, Nick Vallelonga, Charles B. Wessler
Roma – Alfonso Cuarón, Gabriela Rodriguez
A Star Is Born – Bradley Cooper, Bill Gerber, Lynette Howell Taylor


Best Director

Alfonso Cuarón – Roma
Bradley Cooper - A Star Is Born
Yorgos Lanthimos – The Favourite
Spike Lee – BlacKkKlansman
Pawel Pawlikowski – Cold War


Best Actor in a Leading Role

Christian Bale – Vice sebagai Dick Cheney
Steve Coogan – Stan & Ollie sebagai Stan Laurel
Bradley Cooper – A Star Is Born sebagai Jackson "Jack" Maine
Rami Malek – Bohemian Rhapsody sebagai Freddie Mercury
Viggo Mortensen – Green Book sebagai Frank "Tony Lip" Vallelonga


Best Actress in a Leading Role

Glenn Close – The Wife sebagai Joan Castleman
Olivia Colman – The Favourite sebagai Queen Anne
Viola Davis – Widows sebagai Veronica Rawlings
Lady Gaga – A Star Is Born sebagai Ally Maine
Melissa McCarthy – Can You Ever Forgive Me? sebagai Lee Israel


Best Actor in a Supporting Role

Mahershala Ali – Green Book sebagai "Doc" Don Shirley
Timothée Chalamet – Beautiful Boy sebagai Nicholas "Nic" Sheff
Adam Driver – BlacKkKlansman sebagai Detective Philip "Flip" Zimmerman
Richard E. Grant – Can You Ever Forgive Me? sebagai Jack Hock
Sam Rockwell – Vice sebagai George W. Bush


Best Actress in a Supporting Role

Amy Adams – Vice sebagai Lynne Cheney
Claire Foy – First Man sebagai Janet Shearon Armstrong
Margot Robbie – Mary Queen of Scots sebagai Queen Elizabeth I
Emma Stone – The Favourite sebagai Abigail Hill
Rachel Weisz – The Favourite sebagai Sarah Churchill


Best Original Screenplay

Janusz Glowacki, Pawel Pawlikowski – Cold War
Deborah Davis, Tony McNamara – The Favourite
Brian Currie, Peter Farrelly, Nick Vallelonga – Green Book
Alfonso Cuarón – Roma
Adam McKay – Vice


Best Adapted Screenplay

Spike Lee, David Rabinowitz, Charlie Wachtel, Kevin Willmott – BlacKkKlansman
Nicole Holofcener, Jeff Whitty – Can You Ever Forgive Me?
Josh Singer – First Man
Barry Jenkins – If Beale Street Could Talk
Bradley Cooper, Will Fetters, Eric Roth – A Star Is Born


Best Cinematography

Bohemian Rhapsody – Newton Thomas Sigel
Cold War – Lukasz Zal
The Favourite – Robbie Ryan
First Man – Linus Sandgren
Roma – Alfonso Cuarón


Outstanding Debut by a British Writer, Director or Producer

Daniel Kokotajilo (Writer/Director) – Apostasy
Michael Pearce (Writer/Director), Lauren Dark (Producer) – Beast
Chris Kelly (Writer/Director/Producer) – A Cambodian Spring
Leanne Welham (Writer/Director), Sophie Harman (Producer) – Pili
Richard Billingham (Writer/Director), Jacqui Davies (Producer) – Ray & Liz


Outstanding British Film

Beast – Michael Pearce, Kristian Brodie, Lauren Dark, Ivana MacKinnon
Bohemian Rhapsody – Bryan Singer, Graham King, Anthony McCarten
The Favourite – Yorgos Lanthimos, Ceci Dempsey, Ed Guiney, Lee Magiday, Deborah Davis, Tony McNamara
McQueen – Ian Bonhôte, Peter Ettedgui, Andee Ryder, Nick Taussig
Stan & Ollie – Jon S. Baird, Faye Ward, Jeff Pope
You Were Never Really Here – Lynne Ramsay, Rosa Attab, Pascal Caucheteux, James Wilson


Best Documentary

Free Solo – Elizabeth Chai Vasarhelyi, Jimmy Chin
McQueen – Ian Bonhôte, Peter Ettedgui
RBG – Julie Cohen, Betsy West
They Shall Not Grow Old – Peter Jackson
Three Identical Strangers – Tim Wardle, Grace Hughes-Hallett, Becky Read


Best Original Music

BlacKkKlansman – Terence Blanchard
If Beale Street Could Talk – Nicholas Britell
Isle of Dogs – Alexandre Desplat
Mary Poppins Returns – Marc Shaiman
A Star Is Born – Bradley Cooper, Lady Gaga, Lukas Nelson


Best Sound

Bohemian Rhapsody – John Casali, Tim Cavagin, Nina Hartstone, Paul Massey, John Warhurst
First Man – Mary H. Ellis, Mildred Iatrou Morgan, Ai-Ling Lee, Frank A. Montaño, Jon Taylor
Mission: Impossible - Fallout – Gilbert Lake, James H. Mather, Christopher Munro, Mike Prestwood Smith
A Quiet Place – Erik Aadahl, Michael Barosky, Brandon Procter, Ethan Van der Ryn
A Star Is Born – Steve Morrow, Alan Robert Murray, Jason Ruder, Tom Ozanich, Dean Zupancic


Best Production Design

Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald – Stuart Craig, Anna Pinnock
The Favourite – Fiona Crombie, Alice Felton
First Man – Nathan Crowley, Kathy Lucas
Mary Poppins Returns – John Myhre, Gordon Sim
Roma – Eugenio Caballero, Bárbara Enríquez


Best Special Visual Effects

Avengers: Infinity War – Dan DeLeeuw, Russell Earl, Kelly Port, Dan Sudick
Black Panther – Geoffrey Baumann, Jesse James Chisholm, Craig Hammack, Dan Sudick
Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald – Tim Burke, Andy Kind, Christian Manz, David Watkins
First Man – Ian Hunter, Paul Lambert, Tristan Myles, J.D. Schwalm
Ready Player One – Matthew E. Butler, Grady Cofer, Roger Guyett, Dave Shirk


Best Costume Design

The Ballad of Buster Scruggs – Mary Zophres
Bohemian Rhapsody – Julian Day
The Favourite – Sandy Powell
Mary Poppins Returns – Sandy Powell
Mary Queen of Scots – Alexandra Byrne


Best Makeup and Hair

Bohemian Rhapsody – Mark Coulier, Jan Sewell
The Favourite – Nadia Stacey
Mary Queen of Scots – Jenny Shircore
Stan & Ollie – Mark Coulier, Jeremy Woodhead
Vice – Nominees TBC


Best Editing

Bohemian Rhapsody – John Ottman
The Favourite – Yorgos Mavropsaridis
First Man – Tom Cross
Roma – Alfonso Cuarón, Adam Gough
Vice – Hank Corwin


Best Film Not in the English Language

Capernaum – Nadine Labaki, Khaled Mouzanar
Cold War – PaweÅ‚ Pawlikowski, Tanya Seghatchian, Ewa PuszczyÅ„ska
Dogman – Matteo Garrone
Roma – Alfonso Cuarón, Gabriela Rodriguez
Shoplifters – Hirokazu Kore-eda, Kaoru Matsuzaki


Best Animated Film

Incredibles 2 – Brad Bird, John Walker
Isle of Dogs – Wes Anderson, Jeremy Dawson
Spider-Man: Into the Spider-Verse – Bob Persichetti, Peter Ramsey, Rodney Rothman, Phil Lord


Best Short Animation

I'm OK – Elizabeth Hobbs, Abigail Addison, Jelena Popović
Marfa – Gary McLeod, Myles McLeod
Roughhouse – Jonathan Hodgson, Richard Van Den Boom


Best Short Film

73 Cows – Alex Lockwood
Bachelor, 38 – Angela Clarke
The Blue Door – Ben Clark, Megan Pugh, Paul Taylor
The Field – Sandhya Suri, Balthazar de Ganay
Wale – Barnaby Blackburn, Sophie Alexander, Catherine Slater, Edward Speleers


EE Rising Star Award (voted for by the public)

Jessie Buckley
Cynthia Erivo
Barry Keoghan
Lakeith Stanfield
Letitia Wright


Film dengan nominasi jamak
12 – The Favourite
7 – A Star Is Born, Bohemian Rhapsody, First Man, Roma
6 – Vice
5 – BlacKkKlansman
4 – Cold War, Green Book
3 – Can You Ever Forgive Me?, Mary Poppins Returns, Mary Queen of Scots, Stan & Ollie
2 – Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald, If Beale Street Could Talk, Isle of Dogs


Film dengan kemenangan jamak
7 – The Favourite
4 – Roma
2 – Bohemian Rhapsody

■UP
Pantau terus rekap Awards Season di UlasanPilem via kanal berikut

Sunday, February 10, 2019

James Cameron Ungkap Judul ‘Terminator 6’

- Hallo sahabat Movie Film | Nonton Film | Download, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : James Cameron Ungkap Judul ‘Terminator 6’
link : James Cameron Ungkap Judul ‘Terminator 6’

Baca juga


Produser James Cameron akhirnya mengungkap judul dari ‘Terminator 6’, seri lanjutan ‘Judgment Day’. Jangan lupa untuk share atau like artikel ini jika kalian suka ya guys

Setelah sekian lama terus diterjang sentimen negatif, franchise Terminator digadang akan kembali ke performa terbaiknya berkat keterlibatan James Cameron di seri terbaru. Dikenal sebagai kreator franchise cyborg juga sutradara di balik dua seri legendaris The Terminator serta Terminator 2: Judgment Day, Cameron diketahui menjadi produser di Terminator 6. Saat berbincang dengan Yahoo, Cameron pun akhirnya mengungkap judul dari film yang disutradarai Tim Miller (Deadpool).

Diposisikan sebagai sekuel dari T2: Judgment Day, seri mendatang dipastikan resmi berjudul Terminator: Dark Fate. Lebih dari itu, Cameron mengakui adanya pemain lama Arnold Schwarzenegger di seri ini menjadi alasan utamanya untuk ikut terlibat. Selain itu, Cameron juga mendorong pihak pembuat film agar menggandeng pemain lama lain, Linda Hamilton, untuk kembali sebagai Sarah Connor. Menurut Cameron, Sarah akan semakin tangguh di Dark Fate karena peliknya situasi, dan action heroine ini berperan penting dalam memperkenalkan karakter baru. Cameron pun juga menyebut Arnold akan menjadi cyborg yang berbeda dari film-film Terminator sebelumnya.

Dengan statusnya sebagai film lanjutan Judgment Day, Dark Fate dikonfirmasi mengabaikan segala event mulai dari Terminator 3: Rise of the Machines, Terminator: Salvation hingga reboot Terminator Genisys. Cameron sendiri menjelaskan tiga seri terakhir adalah film Terminator bersetting alternate universe, dan hal ini dinilai masuk akal karena adanya unsur time travel dalam setiap film Terminator.

Terminator: Dark Fate juga dibintangi sederet pemain baru meliputi Mackenzie Davis, Natalia Reyes, Gabriel Luna dan Diego Boneta. Rencananya film action sci-fi ini akan dirilis 1 November 2019.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Produser James Cameron akhirnya mengungkap judul dari ‘Terminator 6’, seri lanjutan ‘Judgment Day’. Jangan lupa untuk share atau like artikel ini jika kalian suka ya guys

Setelah sekian lama terus diterjang sentimen negatif, franchise Terminator digadang akan kembali ke performa terbaiknya berkat keterlibatan James Cameron di seri terbaru. Dikenal sebagai kreator franchise cyborg juga sutradara di balik dua seri legendaris The Terminator serta Terminator 2: Judgment Day, Cameron diketahui menjadi produser di Terminator 6. Saat berbincang dengan Yahoo, Cameron pun akhirnya mengungkap judul dari film yang disutradarai Tim Miller (Deadpool).

Diposisikan sebagai sekuel dari T2: Judgment Day, seri mendatang dipastikan resmi berjudul Terminator: Dark Fate. Lebih dari itu, Cameron mengakui adanya pemain lama Arnold Schwarzenegger di seri ini menjadi alasan utamanya untuk ikut terlibat. Selain itu, Cameron juga mendorong pihak pembuat film agar menggandeng pemain lama lain, Linda Hamilton, untuk kembali sebagai Sarah Connor. Menurut Cameron, Sarah akan semakin tangguh di Dark Fate karena peliknya situasi, dan action heroine ini berperan penting dalam memperkenalkan karakter baru. Cameron pun juga menyebut Arnold akan menjadi cyborg yang berbeda dari film-film Terminator sebelumnya.

Dengan statusnya sebagai film lanjutan Judgment Day, Dark Fate dikonfirmasi mengabaikan segala event mulai dari Terminator 3: Rise of the Machines, Terminator: Salvation hingga reboot Terminator Genisys. Cameron sendiri menjelaskan tiga seri terakhir adalah film Terminator bersetting alternate universe, dan hal ini dinilai masuk akal karena adanya unsur time travel dalam setiap film Terminator.

Terminator: Dark Fate juga dibintangi sederet pemain baru meliputi Mackenzie Davis, Natalia Reyes, Gabriel Luna dan Diego Boneta. Rencananya film action sci-fi ini akan dirilis 1 November 2019.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Trailer Perdana 'Child's Play' Reboot

- Hallo sahabat Movie Film | Nonton Film | Download, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Poster, Artikel Trailer, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Trailer Perdana 'Child's Play' Reboot
link : Trailer Perdana 'Child's Play' Reboot

Baca juga


Chucky kembali meneror dalam trailer perdana 'Child's Play' reboot.

Pertama kali meneror di tahun 1988, Chucky si boneka pembunuh legendaris akan kembali lagi tahun ini. Judul filmnya sama dengan judul film pertama, yaitu Child's Play. Kesamaan judul ini memang disengaja, sebab film ini merupakan reboot dari film-filmnya yang lalu. Yaaah, franchise ini memang butuh penyegaran. Sudah tujuh film berjalan dan mitologinya sekarang sudah terlalu rumit untuk dicerna oleh yang bukan Sarjana Horor Klasik.

Reboot ini diproduseri oleh David Katzenberg & Seth Grahame-Smith yang sukses membawa It menjadi film horor terlaris sepanjang masa. Sementara posisi sutradara diisi oleh sutradara debutan Lars Klevberg. Ini merupakan film Child's Play pertama yang sama sekali tidak melibatkan campur tangan sang kreator Chucky, Don Mancini.

Di awal trailer, kita serasa sedang menyaksikan iklan yang cringy, lengkap dengan suara narator yang standar ngiklan banget. Iklannya soal boneka mainan lucu dengan merek Buddi. Sebuah keluarga lalu membawa boneka ini pulang. Tak bisa disalahkan juga sih; mereka mana tahu kalau boneka tersebut ternyata adalah mesin pembunuh.

Trailer ini tak memperlihatkan dengan jelas wajah Chucky. Namun ia masih bakal sukses menakut-nakuti, mulai dari siluet tubuhnya di kegelapan sampai penampakan tangan mungilnya yang menggenggam pisau dapur. Bakal ada muka-muka histeris, darah terciprat, dan mobil bertabrakan.

Gabriel Bateman bermain sebagai Andy, bocah yang beruntung membawa pulang Chucky ke rumah; Aubrey Plaza menjadi sang ibu; dan Bryan Tyree Henry sebagai seorang detektif.

Child's Play direncanakan rilis pada 21 Juni. Berikut trailernya. ■UP

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem dan di instagram: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem


Chucky kembali meneror dalam trailer perdana 'Child's Play' reboot.

Pertama kali meneror di tahun 1988, Chucky si boneka pembunuh legendaris akan kembali lagi tahun ini. Judul filmnya sama dengan judul film pertama, yaitu Child's Play. Kesamaan judul ini memang disengaja, sebab film ini merupakan reboot dari film-filmnya yang lalu. Yaaah, franchise ini memang butuh penyegaran. Sudah tujuh film berjalan dan mitologinya sekarang sudah terlalu rumit untuk dicerna oleh yang bukan Sarjana Horor Klasik.

Reboot ini diproduseri oleh David Katzenberg & Seth Grahame-Smith yang sukses membawa It menjadi film horor terlaris sepanjang masa. Sementara posisi sutradara diisi oleh sutradara debutan Lars Klevberg. Ini merupakan film Child's Play pertama yang sama sekali tidak melibatkan campur tangan sang kreator Chucky, Don Mancini.

Di awal trailer, kita serasa sedang menyaksikan iklan yang cringy, lengkap dengan suara narator yang standar ngiklan banget. Iklannya soal boneka mainan lucu dengan merek Buddi. Sebuah keluarga lalu membawa boneka ini pulang. Tak bisa disalahkan juga sih; mereka mana tahu kalau boneka tersebut ternyata adalah mesin pembunuh.

Trailer ini tak memperlihatkan dengan jelas wajah Chucky. Namun ia masih bakal sukses menakut-nakuti, mulai dari siluet tubuhnya di kegelapan sampai penampakan tangan mungilnya yang menggenggam pisau dapur. Bakal ada muka-muka histeris, darah terciprat, dan mobil bertabrakan.

Gabriel Bateman bermain sebagai Andy, bocah yang beruntung membawa pulang Chucky ke rumah; Aubrey Plaza menjadi sang ibu; dan Bryan Tyree Henry sebagai seorang detektif.

Child's Play direncanakan rilis pada 21 Juni. Berikut trailernya. ■UP

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem dan di instagram: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem


‘Aquaman’ Dapatkan Spin-Off Horror ‘The Trench’

- Hallo sahabat Movie Film | Nonton Film | Download, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : ‘Aquaman’ Dapatkan Spin-Off Horror ‘The Trench’
link : ‘Aquaman’ Dapatkan Spin-Off Horror ‘The Trench’

Baca juga


Kesuksesan besar ‘Aquaman’ rupanya tak hanya membuahkan sekuel yang kini tengah dikembangkan. Usut punya usut, Warner Bros. juga merencanakan spin-off dari film superhero bawah laut yang bertajuk ‘The Trench’.

Kesuksesan besar Aquaman rupanya tak hanya membuahkan sekuel yang kini tengah dikembangkan. Usut punya usut, Warner Bros. juga merencanakan spin-off dari film superhero bawah laut yang bertajuk The Trench. James Wan yang sebelumnya menyutradarai Aquaman, diketahui ikut andil dalam proyek ini sebagai produser.

The Trench sendiri merupakan pasukan monster yang sempat muncul di salah satu adegan action Aquaman, dimana mereka menjadi lawan yang tangguh bagi pasangan super Aquaman (Jason Momoa) dan Mera (Amber Heard). Karena wujud mereka yang mengerikan dan serangannya yang berbahaya, tak heran film The Trench mengusung genre horror. Adapun THR mengabarkan, studio telah menunjuk Noah Gardner dan Aidan Fitzgerald untuk menggarap skrip The Trench. Ini merupakan pertama kalinya Noah dan Aidan memegang peran penting di sebuah proyek, karena sebelumnya mereka sebatas menjadi asisten di rumah produksi J.J. Abrams, Bad Robot.

The Trench tergolong karakter baru di dunia komik DC, mengingat karakter ciptaan Geoff Johns ini memulai debutnya pada 2011 di komik Aquaman sebagai bagian dari universe New 52. Semula monster The Trench dikisahkan menjadi penghuni Atlantis, sebelumnya akhirnya mereka mengasingkan diri dan berubah menjadi makhluk buas pasca kerajaan ini runtuh. Kabarnya film The Trench akan bersetting di kerajaan yang dibangun sendiri oleh sang monster titular. Selain itu, budget The Trench juga disebut lebih rendah dari mayoritas film DC, dan pemain utama Aquaman takkan tampil di dalamnya. Belum ada keterangan lebih lanjut mengenai sutradara maupun pemain The Trench.

Saat eksistensi The Trench mencuat, Wan tak mengkonfirmasi ataupun menyangkal pembuatan film  spin-off Aquaman. Hanya saja, Wan mengakui, semasa proses pra-produksi Aquaman, ia kepincut dengan The Trench dan desainnya, serta berharap bisa mengeksplor dunia monster ini lebih jauh lagi.

Sementara itu, Aquaman baru saja menyabet gelar sebagai film adaptasi komik DC terlaris, dengan pendapatan mencapai $1,1 miliar. Untuk saat ini studio belum menetapkan jadwal produksi Aquaman 2 maupun The Trench.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem

Kesuksesan besar ‘Aquaman’ rupanya tak hanya membuahkan sekuel yang kini tengah dikembangkan. Usut punya usut, Warner Bros. juga merencanakan spin-off dari film superhero bawah laut yang bertajuk ‘The Trench’.

Kesuksesan besar Aquaman rupanya tak hanya membuahkan sekuel yang kini tengah dikembangkan. Usut punya usut, Warner Bros. juga merencanakan spin-off dari film superhero bawah laut yang bertajuk The Trench. James Wan yang sebelumnya menyutradarai Aquaman, diketahui ikut andil dalam proyek ini sebagai produser.

The Trench sendiri merupakan pasukan monster yang sempat muncul di salah satu adegan action Aquaman, dimana mereka menjadi lawan yang tangguh bagi pasangan super Aquaman (Jason Momoa) dan Mera (Amber Heard). Karena wujud mereka yang mengerikan dan serangannya yang berbahaya, tak heran film The Trench mengusung genre horror. Adapun THR mengabarkan, studio telah menunjuk Noah Gardner dan Aidan Fitzgerald untuk menggarap skrip The Trench. Ini merupakan pertama kalinya Noah dan Aidan memegang peran penting di sebuah proyek, karena sebelumnya mereka sebatas menjadi asisten di rumah produksi J.J. Abrams, Bad Robot.

The Trench tergolong karakter baru di dunia komik DC, mengingat karakter ciptaan Geoff Johns ini memulai debutnya pada 2011 di komik Aquaman sebagai bagian dari universe New 52. Semula monster The Trench dikisahkan menjadi penghuni Atlantis, sebelumnya akhirnya mereka mengasingkan diri dan berubah menjadi makhluk buas pasca kerajaan ini runtuh. Kabarnya film The Trench akan bersetting di kerajaan yang dibangun sendiri oleh sang monster titular. Selain itu, budget The Trench juga disebut lebih rendah dari mayoritas film DC, dan pemain utama Aquaman takkan tampil di dalamnya. Belum ada keterangan lebih lanjut mengenai sutradara maupun pemain The Trench.

Saat eksistensi The Trench mencuat, Wan tak mengkonfirmasi ataupun menyangkal pembuatan film  spin-off Aquaman. Hanya saja, Wan mengakui, semasa proses pra-produksi Aquaman, ia kepincut dengan The Trench dan desainnya, serta berharap bisa mengeksplor dunia monster ini lebih jauh lagi.

Sementara itu, Aquaman baru saja menyabet gelar sebagai film adaptasi komik DC terlaris, dengan pendapatan mencapai $1,1 miliar. Untuk saat ini studio belum menetapkan jadwal produksi Aquaman 2 maupun The Trench.

Follow Ulasan Pilem di twitter: @ulasanpilem
Kunjungi Ulasan Pilem di facebook: facebook.com/ulasanpilem